Nissan Juke Generasi Kedua Berubah Total, Diluncurkan 2019

CaruserMagz.com – Nissan Juke adalah salah satu mobil yang unik di dunia. Dia menjadi pionir dalam menghadirkan mobil dengan bentuk yang aneh, hingga seperti satu-satunya mobil paling nyeleneh sejak kehadirannya di tahun 2011. Namun auranya kian redup karena tak kunjung ada generasi baru hingga usianya menginjak 7 tahun.

 
Bahkan di beberapa negara Nissan Juke diskontinyu karena tak lagi laku. Termasuk di Indonesia, karena kalah bersaing dengan Honda HR-V. Di seluruh dunia segmen compact crossover ini juga makin banyak saingan yang lebih menarik dari Juke, seperti KIA Stonic, Hyundai Kona, Toyota C-HR, Suzuki SCross dan berbagai brand mewah eropa.

 
Kabar terakhir, Nissan Juke sudah distop penjualannya di Amerika, diganti dengan Nissan Kick yang bentuknya lebih normal layaknya mobil mainstream saat ini. Di Eropa pun penjualannya mulai meredup, karena model baru tak kunjung tiba.

 
Kabar mengenai generasi kedua Nissan Juke sempat ramai diberitakan saat sebuah mobil konsep Nissan Gripz yang mirip Juke dipamerkan di Frankfurt Auto Show pada 2015. Rumornya Nissan Juke generasi baru tersebut akan diluncurkan pada Agustus 2018. Namun hingga Akhir Agustus 2018, tidak ada acara debut global untuk Juke di seluruh dunia.

 
Ternyata peluncuran Nissan Juke generasi kedua pada Agustus 2018 tersebut, bukanlah debut global versi produksi atau mulai dijual, melainkan peluncuran kabar selanjutnya mengenai crossover Nissan ini.

 
Adalah Alfonso Albaisa selaku Vice President of Nissan Design Europe yang memberi kabar mengenai rincian Nissan Juke generasi kedua tersebut.

 
Albaisa mengatakan pada media bahwa Nissan Juke generasi baru tersebut diperkirakan akan meluncur pada pertengahan atau akhir tahun 2019. Mundur setahun dari rumor yang berkembang pada September 2017 yang lalu.

 
Mengenai desain, Albaisa mengatakan bahwa Juke generasi kedua akan menampilkan karakter antagonis yang lebih radikal dari model sebelumnya, dia menyebutnya sebagai ‘An urban meteor with a nasty attitude’.

 

Baca juga:

• Nissan Juke Diskontinyu Di Amerika
• Toyota C-HR Indonesia, Crossover yang Lebih Menawan dari Juke dan HR-V

 
“Mobil ini tidak akan terlihat atau mengambil inspirasi dari mobil konsep masa lalu dari brand. Ini tidak akan terlihat seperti konsep crossover IMX listrik yang diungkap pada Tokyo Motor Show tahun (2017) lalu, juga tidak akan menyerupai Nissan Leaf terbaru. Juke generasi berikutnya akan terlihat seperti Sebuah meteor perkotaan dengan karakter yang berbahaya”, jelas Albaisa.

 

Albaisa tidak menjelaskan lebih detail mengenai “meteor with nasty attitude” tersebut. Namun dia menjelaskan bahwa keunikan styling adalah hal utama pada Nissan Juke. Sehingga Juke harus tetap tampil dengan perbedaan mencolok dari mobil lainnya.

 
“Saat pertama kali menghadirkan Nissan Juke, adalah pekerjaan yang mudah, karena belum ada mobil seperti itu di dunia. Dan ketika itu kesuksesannya sangat luar biasa. Sementara untuk kali ini, kami harus membuat mobil ini tetap menarik meski tetap dikenal sebagai Nissan Juke,” ungkapnya.

 
Rumor yang beredar, Nissan Juke generasi kedua ini akan dibuat dengan V-platform yang dimiliki oleh Nissan, Renault dan Mitsubishi. Mengenai mesin, dikabarkan akan ditenagai mesin berkapasitas 900cc dengan teknologi turbocharger.

 
Tidak pernyataan dari kepala Designer Nissan tersebut, apakah dalam hal desain, Nissan Juke generasi kedua ini akan berbasis Gripz Concept, namun publikasi media di Inggris melaporkan akan ada konsep yang diperkenalkan pada pertengahan 2018, kemudian versi produksi akan dirilis pada 2019.