BLOG INI DIJUAL (SILAHKAN DITAWAR) HUBUNGI: 0813 7752 5527

Spare Part Mobil yang Sebaiknya Tidak Dibeli dalam Kondisi Bekas

Suku cadang mobil yang paling sering diganti

Share

CaruserMagz.com – Saat butuh suku cadang atau spare part mobil, kini ada banyak penawaran oleh pedagang suku cadang. Baik di toko off-line maupun toko online. Apalagi di ecommerce, kini sangat banyak pilihan spare part baik dalam kondisi baru maupun bekas, bahkan ada yang menjual barang bekas namun mengaku dagangannya adalah barang baru.

Sah-sah saja membeli suku cadang mobil dalam kondisi bekas, karena alasan untuk menghemat budget. Mungkin karena sedang kesulitan keuangan. Namun ada beberapa suku cadang mobil yang sebaiknya tidak Anda beli dalam kondisi bekas.

Mengapa Sebaiknya tidak dibeli dalam kondisi bekas?

Beberapa alasan mengapa suku cadang tertentu dari mobil sebaiknya tidak dibeli dalam kondisi bekas, yaitu antara lain:

  • Usia pakainya terbatas – Beberapa suku cadang akan menurun kualitasnya seiring waktu, baik mobil digunakan ataupun mobil lebih banyak diam di garasi.
  • Kinerja suku cadang tertentu yang tidak mungkin lagi prima setelah digunakan, walau bentuknya masih utuh.
  • Frekuensi penggunaan sudah ditentukan batasnya dari pabrikan.
  • Tidak lagi aman untuk keselamatan berkendara.

Spare Part Mobil Jangan Dibeli Bekas

Spare part mobil yang memiliki keterbatasan usia pakai tersebut, antara lain adalah:

Komponen kaki-kaki mobil

Komponen kaki-kaki mobil adalah bagian yang bekerja keras setiap mobil digunakan. Karena komponen tersebut menanggung beban bobot mobil, bertarung dengan kondisi jalan dan menahan keseimbangan laju mobil.

Suku cadang kaki-kaki mobil memiliki beberapa bahan yang termakan usia, semisal oli hidrolik atau udara, bahan karet dan logam yang akan aus seiring waktu. Jika telah digunakan, maka usia pakainya telah berkurang. Membelinya dalam kondisi bekas sama saja membeli sampah, karena usia pakainya sudah tidak lagi lama.

Komponen kaki-kaki tersebut antara lain adalah:

  • Shock-breaker / Shock-absorber
  • Link Stabilizer
  • Ball joint
  • Pegas/Per
Komponen kaki-kaki mobil - Ball Joint dan stabilizer bar
Komponen kaki-kaki mobil

Rack Steer – Komponen Setir – Rack steer punya usia pakai terbatas, jika komponen logamnya sudah aus maka tidak mungkin lagi baik kinerjanya dan akan menimbulkan suara berisik saat mobil berjalan di jalan yang tidak rata. Maka jangan sampai membeli rack steer bekas atau hasil rekondisi dari yang bekas.

Rekomendasi: Rack Steer Baru – Avanza, Xenia, Veloz 2012-2021 – Rp 1,2 jt

Bearing / Bantalan Roda – Bearing terdiri dari bola-bola logam yang apabila sudah lama digunakan, kondisi bola-bolanya tidak lagi presisi. Sehingga bearing bekas adalah sampah yang tidak bisa digunakan lagi.

Ban – Bahan karet pada ban punya usia pakai terbatas. Jika mengganti ban, sebaiknya belilah ban baru. Karena ban bekas sudah berkurang usia pakainya.

Komponen berputar

Komponen berputar semisal motor listrik, sebaiknya diganti hanya dengan yang baru. Karena seiring penggunaan, komponennya akan aus. Contoh komponen berputar antara lain:

  • Pompa Bahan Bakar
  • Timing Belt
  • Blower AC
  • Komponen di ruang bakar mesin
  • Motor wiper
  • Motor power window
  • motor electric seat adjuster
  • Chain CVT
  • dan lain sebagainya.

Kanvas Rem – komponen bantalan rem akan terus menipis seiring pemakaian, maka jangan pernah membeli kanvas rem bekas atau barang rekondisi. Lagi pula harga kanvas rem baru tidaklah begitu mahal.

Rekomendasi: Kanvas Rem Depan Avanza Xenia Taruna Terios Rush Original Asli – Rp 277K.

Kanvas Kopling (Manual) – Sama halnya dengan kanvas rem, kanvas kopling adalah komponen yang terus berkurang saat dipakai. Dalam kondisi bekas, maka kinerjanya tidak mungkin sebaik baru.

Komponen Tombol-tombol – tombol-tombol yang berhubungan dengan kelistrikan memiliki frekuensi pemakaian yang terbatas. Misalnya setelah sekian puluh ribu kali ditekan tidak akan berfungsi lagi. Contoh tombol-tombol ini adalah tuas power window, tombol rem parkir elektrik, tuas-tuas untuk fungsi fitur elektrik dan lain sebagainya.

Komponen Lampu-lampu – Lampu-lampu punya waktu pemakaian terbatas. Misalnya setelah sekian ribu jam pemakaian, tidak akan berfungsi lagi. Maka sebaiknya hanya menganti komponen lampu dengan yang baru. Contoh lampu-lampu adalah bola lampu headlamp dan rear lamp, LED, lampu sein, lampu rem, lampu mundur, dan lainnya.

Rekomendasi: Lampu Mobil H4 Lampu Biled Super Terang – Rp 195K.

Itulah beberapa komponen suku cadang mobil yang sebaiknya tidak dibeli dalam kondisi bekas. Semoga informasi ini berguna bagi Sobat Car Users.

Spare part mobil yang boleh dibeli dalam kondisi bekas

Sebaliknya, ada juga komponen suku cadang mobil yang tidak mengapa dibeli dalam kondisi bekas, yakni komponen yang memiliki usia pakai panjang. Semisal panel body, bumper, kaca mobil, spion luar dan dalam, grille radiator, kursi, doortrim, dashboard, dan lain sebagainya.

1 Response

  1. Marsha says:

    Setuju! Untuk mengurangi risiko, baiknya memang beli spare part yang baru dan original.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected!! (Konten ini Dilindungi)