BLOG INI DIJUAL (SILAHKAN DITAWAR) HUBUNGI: 0813 7752 5527

Benarkah Berkendara Tanpa AC Lebih Hemat Bahan Bakar?

Berkendara tanpa AC hemat bbm

Share
CaruserMagz.com – Seperti kita ketahui bahwa AC sebagai fitur pendingin kabin juga menyebabkan bertambahnya konsumsi bahan bakar pada mobil. Karena AC memerlukan energi untuk memutar kompresor. Namun benarkah berkendara tanpa menghidupkan AC membuat konsumsi bbm jadi lebih hemat?

 
Secara logis memang nampaknya masuk akal jika berkendara dengan mematikan AC akan lebih hemat bahan bakar dibanding menghidupkan fitur yang menjaga temperatur kabin tersebut.

 
Namun ada kondisi yang tidak dapat dihindari jika berkendara tanpa AC, yaitu membuka kaca jendela mobil. Nah, kondisinya jadi berbeda, karena jika kaca jendela dibuka, aerodinamika mobil berubah.

 
Sehingga pertanyaannya adalah lebih boros bbm mana antara berkedara dengan AC vs tanpa AC sambil membuka kaca jendela. Berikut hal-hal yang perlu kita ketahui tentang hal ini:

 

Berapa Banyak bbm yang digunakan AC?

 
Jumlah konsumsi bbm yang digunakan AC tergantung pada kompresor AC, semakin panas temperatur yang harus didinginkan makan makin banyak bbm yang diperlukan AC. Dalam kondisi berkendara dengan penumpang penuh saat cuaca panas terik, bisa mengurangi jarak tempuh hingga 5% dibanding kondisi yang sama tanpa AC.

Dari hasil pengujian menggunakan mobil diesel VW sedan bertenaga 90 HP, penggunaan AC menyebabkan konsumsi bbm ekstra sebanyak setengah liter setelah menempuh jarak 100 kilometer.

Dalam hal ini, tentunya konsumsi bbm untuk AC akan tinggi saat mobil tidak bergerak (idling), misalnya harus terjebak macet. Sehingga perhitungan jarak tempuh berhenti, sementara penggunaan AC terus mengkonsumsi bbm.

 
Baca juga:

 

Apakah AC lebih boros dibanding Membuka Kaca?

 
Menggunakan AC memang menambah konsumsi bbm, namun berkendara dengan kaca jendela terbuka meningkatkan beban mesin karena meningkatkan tahanan aerodinamis mobil, sehingga mesin bekerja lebih keras yang pada akhirnya membakar lebih banyak bbm.

Hasil pengujian oleh Society of Automotive Engineers pada mobil SUV di tahun 2004 menunjukkan bahwa mengemudi pada kecepatan 80 hingga 90 km/jam dengan kaca jendela terbuka mengurangi jarak tempuh dibanding dengan AC menyala. Pada rentang kecepatan tersebut, efisiensi bbm turun 20% saat kaca jendela terbuka, sementara dengan AC menyala efisiensi bbm hanya menurun 10% saja.

Pengujian lain yang dilakukan oleh Consumer Reports pada Honda Accord Sedan di tahun 2012 menunjukkan hasil yang sedikit berbeda. Efisiensi bbm turun sekitar 1,3 km/liter pada kecepatan 100 km/jam dengan AC menyala.

Hasil yang berbeda tersebut menunjukkan kaca yang dibuka tidak begitu berpengaruh pada mobil sedan. Mungkin karena model sedan sudah sangat baik aerodinamikanya. Sedangkan SUV punya postur yang lebih besar dan tinggi sehingga dibukanya kaca jendela menyebabkan tahanan aerodinamika jadi lebih besar.

Pengujian dari beberapa ahli tersebut menunjukkan bahwa efisiensi jarak tempuh terkait penggunaan AC dipengaruhi jenis atau model mobil, kebiasaan mengemudi, kecepatan mobil, cuaca dan beberapa faktor lainnya.

 

KESIMPULAN

 
Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan sebagai berikut:

1. AC terbukti membakar lebih banyak bahan bakar daripada tanpa AC dengan kaca jendela terbuka di kecepatan kurang dari 80 km/jam.

2. Pada kecepatan di atas 80 km/jam konsumsi bbm tidak jadi lebih hemat dengan tanpa AC dan kaca dibuka.

3. Berkendara dengan kecepatan rendah tanpa AC dan kaca jendela dibuka akan mengkonsumsi lebih sedikit bahan bakar dibanding AC menyala. Namun hal tersebut tidak disarankan jika berkendara di perkotaan yang panas dan banyak polusi udara, karena akan lebih berbahaya bagi kesehatan.

4. Berusaha menghemat bbm dengan mematikan AC bukanlah pilihan yang bijak, karena ternyata pengaruhnya tidak begitu signifikan, karena efisiensi bbm lebih dipengaruhi cara mengemudi, model mobil dan kecepatan berkendara.

 
Baca juga: Tips Mengemudi Hemat bbm yang Mudah

 
Itulah hal yang perlu sobat ketahui tentang kehematan bahan bakar dalam kaitannya dengan penggunaan AC pada mobil. Semoga informasi ini bermamfaat bagi sobat pembaca.

 
Salam Otomotif!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected!! (Konten ini Dilindungi)