6 Cara Atasi Kantuk saat Nyetir Mobil

Cara atasi kantuk saat nyetir

Share
CaruserMagz.com – Tentunya Anda pernah merasakan yang namanya ngantuk, namun hal itu sangat berbahaya apabila Anda sedang menyetir mobil. Kondisi ini hampir sama dengan mengendarai mobil sambil mabuk, dimana Anda bisa membahayakan pengendara lain dan juga penumpang mobil Anda sendiri.

 
Celakanya kondisi mengantuk saat menyetir umumnya datang pelan-pelan hingga tidak disadari oleh pengendara mobil. Paling berbahaya mengemudikan mobil sambil mengalami fase awal tidur, karena sebagian kesadaran motorik ikut istirahat sehingga mengurangi reflek.

 
Terus memaksakan diri mengemudi mobil saat mulai terasa kantuk adalah tindakan yang sangat berbahaya. Sehingga penting kita fahami kapan sudah harus berhenti menyetir dengan memahami tanda-tanda kantuk menyerang.

 
Berikut ini tanda-tanda bahwa kondisi Anda sangat mengantuk, sehingga Anda tidak harus melanjutkan perjalanan:

  • Kelopak mata terasa sangat berat, sehingga Anda sering mengedipkan mata Anda berulang kali.
  • Menguap berulang kali dan sering menggosok mata.
  • Kepala sering teranggung-angguk karena ngantuk.
  • Anda merasa susah untuk berkonsentrasi ke jalan, sering mengalami kondisi seperti melamun karena sudah terlalu ngantuk.
  • Pikiran kosong, pikiran Anda kemana-mana dan Anda sering merasakan bengong.
  • Ketika Anda menyetir, Anda sering kebablasan atau malah salah jalan. Selain itu Anda juga sering mengabaikan rambu-rambu, pasalnya konsentrasi Anda sudah menurun.
  • Kehilangan konsentrasi dan membuat mobil menjadi tidak terarah, menyerempet, menabrak, bahkan turun dari jalan aspal.

 

Ketika Anda sudah mengalami lima hal pertama dari list di atas, sangat disarankan untuk segera menghentikan mobil Anda dan beristirahat. Jangan menunda untuk berhenti, tepikan mobil ke bahu jalan dan hidupkan lampu hazard.

 
Karena jika dua kondisi terakhir sudah terjadi, bisa jadi saat sadar mobil Anda sudah terbalik, masuk jurang, bertabrakan dengan mobil lain, atau malah Anda sudah di rumah sakit. Itu pun jika Anda masih beruntung tersadarkan kembali, bukan menghadap yang maha kuasa.

 
Untuk Anda yang tidak ingin mengalami permasalahan ini, berikut ini kami bagikan tips yang bisa digunakan untuk mengusir kantuk saat menyetir.

 

Minum Kopi

Apabila Anda sudah sangat lelah, kafein dapat menjadi solusi instan untuk menjaga kesadaran Anda. Salah satu sumber kafein yang bisa Anda dapatkan dengan mudah adalah kopi, namun dibutuhkan waktu beberapa menit bagi tubuh untuk bisa mencerna dan mendapatkan efek dari kopi. Jika tidak memungkinkan minum kopi sambil mengemudi, Anda bisa menggantinya dengan permen kopi yang memiliki kafein rendah.

 

Menepi untuk istirahat atau tidur sejenak

Apabila Anda merasa kurang mendapatkan efek dari minum kopi atau memang tidak sempat menyiapkan kopi, sangat disarankan untuk segera menghentikan mobil dan beristirahat. Anda bisa mengambil waktu 15 menit untuk mengistirahatkan tubuh Anda, kemudian Anda bisa melanjutkan perjalanan Anda. Tidur sejenak dapat secara signifikan mengembalikan kebugaran dan konsentrasi.

 

Hindari minum obat maupun alkohol

Anda tentu tahu apa akibat dari minum alkohol, di mana Anda akan mabuk dan tentu rasa kantuk Anda malah kian berat untuk dihilangkan. Sedikit saja kandungan alkohol dalam darah, dapat menurunkan reflek dan konsentrasi. Selain itu rasa kantuk juga bisa disebabkan oleh obat, maka sebaiknya hindari minum obat sebelum nyetir mobil.

 

Istirahat 2 jam sekali

Saat berkendara dengan jarak jauh, ada baiknya Anda beristirahat setidaknya 2 jam sekali atau paling lama 3 jam sekali. Tujuannya tak lain agar stamina Anda kembali segar, sehingga bisa fokus ke jalan lagi.

 

Ngobrol dengan teman disamping

MEngajak teman dalam perjalanan jauh sangatlah penting. Ngobrol dengan teman bisa mengurangi rasa kantuk, hanya saja  jangan berlebihan hingga fokus anda teralihkan dari jalan. Teman seperjalanan juga bisa menjadi sopir pengganti saat anda mengantuk, sehingga perjalanan tidak perlu dihentikan saat Anda butuh istirahat.

 

Jangan biarkan perut kosong

Segera makan apabila Anda merasa lapar, perut yang kosong juga bisa memicu kantuk dengan cepat. Kami sarankan untuk makan-makanan yang mengandung banyak protein dan menghindari makanan berkarbohidrat yang justru dapat membuat Anda semakin mengantuk.

 
Baca juga:

 
Penting untuk berfikir jernih saat mengemudi, jangan sampai memaksakan diri terus mengemudi saat sudah merasa mengantuk. Kalaupun Anda tidak mengalami cidera dalam kecelakaan yang disebabkan kantuk, bayangkan biaya besar yang harus Anda keluarkan untuk memperbaiki mobil yang rusak, semisal mobil terbalik, tabrakan atau menabrak pembatas jalan.

 
Mobil yang rusak berat akibat kecelakaan pastinya menuntut Anda untuk mengeluarkan uang banyak untuk memperbaikinya. Namun agar lebih aman dari risiko biaya yang sangat tinggi tersebut, Anda dapat menggunakan jasa asuransi kendaraan, sehingga biaya perbaikan kendaraan yang tak terduga bisa ditanggung oleh penyedia jasa asuransi kendaraan.

 
Perlu diingat, bahwa memaksakan diri untuk terus berkendara adalah pilihan yang tidak bijak. Selain dapat membahayakan diri sendiri, juga dapat membahayakan pengendara di sekitar. Lebih baik mencegah daripada mengobati.

 
Salam Otomotif dan Keep Safety Driving!

You may also like...

2 Responses

  1. melda says:

    harus naik mobil FERRARI ini biar ga ngantuk…

    • Horang kaya mah bebasss.. 😂😂😂
      Beli Tesla aja bro, kan ada fitur autopilot. Bisa tidur beneran si kursi pengemudi. Cuma kalo di indonesia, takutnya pas bangun udah di alam baka.. 😂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *