Perawatan Mobil Mazda Mahal? Benarkah Harga Suku Cadang dan Biaya Servis Mazda Mahal?
CaruserMagz.com – Benarkah perawatan mobil Mazda mahal? Stigma tentang biaya servis dan harga spare part Mazda yang mahal sering kita dengar dari banyak komentar netizen di berbagai media.
Namun apakah stigma tersebut benar? Mari kita bahas lebih dalam untuk mendapatkan mind-set yang objektif dan fair.
Sebagai permisalan, uang Rp 2 juta untuk sekali servis ringan mobil apakah tergolong mahal atau murah? Maka jawaban mungkin mahal bagi sebagian orang, tapi bagi sebagian yang lain, itu hanya uang receh.
Sering kita dapati komentar netizen yang menyatakan ogah memiliki atau membeli kembali mobil Mazda karena ternyata biaya servis dan harga spare part-nya tidak sesuai dengan kemampuannya.
Hal tersebut biasanya terjadi pada mereka yang membeli mobil Mazda sebagai mobil bekas. Sehingga harganya yang sudah turun menjadi cocok dengan budget pembeliannya.
Namun saat akan servis atau mengganti suku cadang, pemilik mobil Mazda tersebut kaget, karena tenyata biaya yang lebih besar diluar dugaannya.
Mahalkah Perawatan mobil Mazda?
Perlu difahami bahwa Mazda adalah merek mobil Premium, bukan untuk golongan rakyat jelata yang suka membeli mobil sejuta umat.
Jadi, jika Anda adalah konsumen yang berkantong pas-pasan untuk anggaran perawatan mobil, maka sebaiknya jangan tergoda dengan harga mobil bekas Mazda yang sudah murah. Karena biaya perawatannya tidak cocok untuk pembeli mobil murah.
Mazda adalah brand Premium yang secara kualitas mobilnya sering dianggap sejajar dengan BMW. Namun secara harga, mobilnya jauh lebih murah dibanding BMW.
Jadi menurut perspektif konsumen mobil premium, Mazda adalah mobil mewah dengan harga terjangkau (red: murah menurut kantong orang kaya). Namun untuk konsumen mobil rakyat, tentu tidak bisa disebut murah.
Dalam hal biaya perawatan, merek yang mungkin selevel dengan Mazda di Indonesia adalah Hyundai dari Korea, Volkswagen dari Jerman dan Renault dari Prancis. Namun secara kelas kemewahan merek, Mazda tetap pada level yang lebih tinggi.
Perbandingan yang lebih bagus adalah Mazda versus BMW, Lexus, Audi dan Mercedes-Benz, maka biaya perawatan mobil Mazda akan terasa murah untuk level konsumen merek-merek tersebut.
Jika Anda adalah konsumen yang biasa memakai mobil dari Toyota, Honda, Suzuki dan Mitsubishi, maka tentu akan terasa bahwa biaya perawatan Mazda mahal sekali.
Jadi, jangan sampai salah mengukur kemampuan keuangan Anda sebelum memutuskan membeli mobil Mazda, baik sebagai mobil baru apalagi sebagai mobil bekas.
Baca: Mazda CX-30 ‘Luxurious Simplicity‘ vs ‘Gorgeous Complexity‘ Toyota C-HR
Apakah Suku Cadang Mazda Mahal?
Mobil-mobil Mazda dibangun untuk usia pakai yang panjang dengan daya tahan pada level mobil premium. Jadi, jika Anda membelinya dalam keadaan baru, sebenarnya biaya perawatannya akan rendah.
Mazda bukanlah merek yang mobilnya terkenal rewel, banyak masalah dan mudah rusak. Jadi sebenarnya cukup layak dipertimbangkan bagi Anda yang menyukai kualitas premium.
Namun jika Anda membelinya sebagai mobil bekas dengan usia lebih dari 5 atau 10 tahun, tentu sudah banyak part yang sudah harus diganti. Itu tentu memerlukan biaya yang cukup mahal, karena makin tua mobil, makin besar pula jumlah komponen mahal yang harus diganti.
Harga spare part Mazda memang tergolong mahal, karena perlu diingat ini adalah merek premium. Namun dibandingkan dengan BWM dan Mercedes-Benz, harga part Mazda tetap tergolong jauh lebih murah.
Kesimpulan
Jika Anda hanya memikirkan kenikmatan dan prestise mengendarai mobil Mazda tanpa mengukur kemampuan finansial untuk merawatnya, maka hendaknya berhati-hatilah.
Jika sekali servis ringan harus membayar Rp 2 jutaan sudah terasa mahal bagi Anda, mungkin itu artinya mobil Mazda belum cocok dengan ukuran kantong Anda.
Namun jika uang bukan lagi masalah bagi Anda, namun mobil Mercedes atau BMW terasa terlalu mahal untuk Anda, maka Mazda adalah alternatif terbaik. Karena Ia adalah merek premium Jepang yang terkenal handal, mewah dan menyenangkan untuk dikendarai.
