Palisade Laris Manis, Pabrik Hyundai Kewalahan Penuhi Pesanan
Hyundai menghadapi kesulitan memenuhi permintaan karena Palisade laris manis di Amerika Serikat. Pabrikan Korea Selatan tersebut cari peluang tambah kapasitas produksi.
CaruserMagz.com – Hyundai Palisade, SUV 7-seater besar dari pabrikan Hyundai ternyata mendapat minat yang besar dari konsumen Amerika Serikat. Hyundai dikabarkan mengalami kesulitan memenuhi pesanan karena kapasitas produksi pabriknya tidak cukup.
Palisade saat ini dibangun di Pabrik Hyundai Ulsan 4 di Korea Selatan yang memproduksi antara 6.000 hingga 7.000 unit Palisade per bulan untuk pasar AS. Namun permintaan sebenarnya yang harus dipenuhi adalah sekitar 8.000 hingga 9.000 unit per bulan.
Dari bentuknya yang gagah dan gahar mengotak, ini mobil yang sesuai selera orang Amerika. Bentuknya memang dibangun dengan bahasa desain Amerika, identik dengan SUV khas Amerika lainnya semisal Chevy Tahoe dan Suburban.
Dengan desain yang sesuai selera masyarakat Amerika dan harga yang jauh lebih murah dari SUV besar lainnya semisal Chevrolet Suburban, Lexus LX 570 dan Toyota Land Cruiser, maka wajar Palisade menjadi mobil yang sangat diminati di AS.
Baca juga:
- Kembaran Palisade Dinobatkan sebagai Mobil Terbaik Dunia 2020
- Hyundai Palisade jadi Big SUV Mewah Termurah di Indonesia
Hyundai mencari cara memenuhi permintaan karena Palisade laris manis. Salah satunya adalah melihat peluang memproduksi Palisade di Alabama, AS. Cara lainnya adalah dengan memindahkan produksi Hyundai Staria dari ulsan 4 ke pabrik Jeonju, sehingga Ulsan 4 bisa dimaksimalkan untuk Palisade.
Namun ide terakhir tersebut mendapat resistansi dari Serikat Buruh di pabrik Ulsan 4. Menurut Serikat Pekerja tersebut, Staria tetap harus diproduksi di Ulsan, karena popularitas Palisade tidak akan lama.
Pabrik Hyundai Jeonju diketahui memiliki kapasitas produksi hingga 100.000 unit per tahun. Namun pada 2020 lalu, pabrik tersebut hanya memproduksi 36.000 unit mobil saja.
Sehingga pemindahan produksi Staria ke Jeonju adalah yang paling mungkin dilakukan. Sehingga Hyundai berfokus untuk bernegosiasi dengan Serikat Pekerjanya demi menggolkan ide tersebut.