Perusahaan Start up China Luncurkan Nio ET5, Sedan EV Berkemampuan 1000 Km
CaruserMagz.com – Nio ET5 Diluncurkan pada 1 Januari 2022 – Jika Mercedes-Benz baru saja mengungkapkan bagaimana beratnya tantangan membangun sebuah mobil listrik berkemampuan 1000 km sekali cas, maka sebuah Perusahaan Start-up asal China sudah memperkenalkan sedan EV canggih dengan jarak tempuh 1000 km.
Sedan listrik asal Tiongkok tersebut bernama ‘Nio ET5’ yang diperkenalkan pada Sabtu, 1 Januari 2022, dalam sebuah acara Tahunan Perusahaan Start-up yang bertajuk ‘Nio Day’.
Disampaikan oleh William Li, selaku pendiri dan CEO Nio, Sedan EV ini direncanakan mulai dikirim ke pelangan pada September 2022 mendatang.
ET5 juga menjadi model yang memperkenalkan teknologi Augmented Reality (AR), yaitu teknologi yang memaksakan gambar digital ke dunia fisik nyata. Pada mobil, AR dapat membuat pengemudi tetap memperhatikan jalan tanpa harus melihat ke dasbor.
Nio mengatakan pihaknya bermitra dengan perusahaan rintisan augmented reality China, yaitu ‘Nreal’ untuk kaca AR yang disematkan pada sedan barunya, Nio ET5.
Sedan EV berkemampuan jarak tempuh hingga 1000 km sekali cas ini dibanderol harga mulai 328.000 yuan (sekitar Rp 720 jutaan), namun itu tidak termasuk teknologi AR yang harus dibeli secara terpisah, jika pelanggan menginginkannya.
Kaca AR yang dirancang untuk sedan ET5 dapat memproyeksikan ukuran layar efektif 201 inci pada 6 meter, menurut sang pabrikan.
ET5 adalah sedan kedua Nio yang diungkap ke publik. Sedan pertama Nio adalah ET7 yang diperkenalkan pada Januari 2021 dengan harga awal pra-subsidi yang lebih tinggi mulai 448.000 yuan (sekitar Rp 983 jutaan) yang akan mulai dikirim ke pelanggan pada 28 Maret 2022.
Li mengatakan bahwa lineup ET-nya telah dipesan puluhan ribu pelanggan di China. Total 11 bulan pertama hingga akhir November 2021, 80.940 unit kendaraan Nio telah dikirim ke pelanggan. Nio EC6 bahkan masuk dalam 10 SUV listrik terlaris di China menurut Asosiasi Mobil Penumpang China.
Nio berencana Ekspansi ke Eropa
Di tahun 2022, Nio berencana membawa produk dan layanannya ke Jerman, Belanda, Swedia, dan Denmark. Target hingga tahun 2025, perusahaan start-up tersebut berkeinginan telah eksis di lebih dari 25 negara.
Di Eropa, Nio telah membuka dealer utama-nya di Oslo, Norwegia, dimana mobil listrik mulai menjadi kendaraan dominan. Bahkan BYD dan Xpeng juga telah hadir di negara tersebut.
Sumber: Tafra Channel dan CNBC
