Mobil Listrik Tesla 300 Jutaan Segera Hadir, Bersiap Beralih ke Mobil Listrik!
CaruserMagz.com – Kehadiran Mobil Listrik Tesla 300 Jutaan dipercepat – Mobil listrik akan makin murah, hingga berharga sejajar dengan mobil berteknologi mesin bakar saat ini, kemudian terus menjadi lebih murah berkat perkembangan teknologi, khususnya teknologi baterai. Tesla sejak awal menjadi pionir untuk mewujudkan hal tersebut, dengan langkah-langkah ekspansi yang masif di berbagai belahan dunia.
Tesla telah bercokol di China, negara konsumen mobil terbesar dunia, kemudian mulai membangun kerjasama dengan negara-negara besar, seperti India, Turki bahkan Indonesia juga masuk dalam radar investasi Tesla, khususnya untuk produksi baterai EV.
Informasi dari Peneliti Media China “MoneyBall” mengenai strategi Tesla untuk mobil listrik masa depan yang dipercepat, diungkap oleh akun twitter @Tesla_Facts. Bocoran informasi itu didapat dari dokumen yang diserahkan Tesla Shanghai Gigafactory ke Pemerintah China.
Dokumen tersebut menyebutkan bahwa Tesla China akan memulai produksi model entry-level yang lebih murah pada tahun 2022. Mobil baru itu disebut telah disetujui pada September 2020 dan verifikasi produksi akan selesai pada Maret 2021.
Dalam persiapan untuk produksi model EV murah ini, Tesla China telah mulai menerima pengajuan desain serta merekrut pekerja untuk menjalankan proyek tersebut.
Berikut Twit oleh @Tesla_Facts:
Tesla “Model $25k” yang dipercepat hingga 2022 adalah berita besar: asumsi sebelumnya adalah 2024-2025, dan beberapa model penilaian TSLA menyertakannya.
Dengan harga mulai $25k, Tesla dapat mencakup ~ 90% dari revenue $5t pasar otomotif (!).
Ini adalah pukulan mematikan bagi mobil (berteknologi) lama. https://t.co/doQX1h8hxV
𝗧𝗲𝘀𝗹𝗮 𝗙𝗮𝗰𝘁𝘀 🔋 (@truth_tesla) January 8, 2021
Saat pertama kali diumumkan oleh Elon Musk di tahun 2020 lalu, diperkirakan produksi model Tesla entry-level berharga sekitar Rp 300 jutaan tersebut, baru akan dimulai pada tahun 2024 atau 2025. Bocoran berita dari China tersebut membuka kemungkinan, bahwa kita akan mendapati mobil listrik Tesla yang lebih murah dalam waktu lebih dekat.
Komponen yang dikabarkan membuat mobil Tesla jadi lebih murah adalah Sel baterai 4680 dengan teknologi terbaru Tesla. Meski belum diungkap, banyak media yang memperkirakan model entry-level tersebut akan menggunakan sasis Tesla Model-3.
Baca juga: Tesla akan Buat Mobilnya Bisa Bicara secara Lues dengan Teknologi AI
Namun informasi ini bukanlah pernyataan resmi dari Tesla, melainkan bocoran informasi yang juga masih samar, karena bisa jadi ini mengandung informasi yang tidak sepenuhnya tepat. Misalnya tahun 2022 bukanlah waktu mulai produksi mobil, tapi merupakan waktu dimulainya persiapan proyek ini. Sehingga informasi dari Elon Musk sebelumnya yang menyatakan peluncuran pada tahun 2024-2025 masih valid.
Tantangan terbesar Tesla untuk mewujudkan produksi masal kendaraan listrik murah ini adalah ketersediaan bahan baku baterai listrik. Tesla harus mampu memproduksi sel baterai 4680 secara masal, karena permintaan pada EV murah akan meroket.
Bocoran informasi mengenai ekspansi besar-besaran Tesla seperti ini telah berefek luar biasa pada peningkatan nilai saham Tesla, hingga berkali-kali lipat. Hal tersebut telah membuat Elon Musk tercatat sebagai Orang Terkaya Dunia sejak Januari 2021.
Berita ini makin meyakinkan kita bahwa era mobil listrik makin dekat, sedangkan mobil-mobil bermesin bakar saat ini mungkin dalam satu dekade ke depan akan menjadi mobil antik, atau dikenal sebagai mobil yang jorok karena mengotori udara jalanan dengan gas buang beracun.
Lompatan teknologi otomotif selanjutnya adalah mobil otonom yang sekarang mulai muncul di tahap awal, dengan teknologi Driving-Assist yang disebut secara hyperbolic sebagai fitur Tesla Auto-pilot. Tesla juga terus bekerja untuk mewujudkan mobil swakemudi yang bahkan tidak lagi memerlukan sopir manusia. “We are in the beginning of the future world with was previously called as science fiction“.
