Hyundai Kembangkan EV Mungil Berharga Terjangkau, Diluncurkan Sekitar 2025

CaruserMagz.com – Hyundai Kembangkan EV Mungil dan Murah – Hyundai menyatakan rencananya untuk menghadirkan mobil listrik mungil berharga terjangkau sekitar tahun 2025, atau setelahnya. Hal itu disampaikan oleh Andreas Christoph Hofmann, selaku Kepala Pemasaran Hyundai Motor Europe.

EV mungil Hyundai tersebut dikembangkan untuk pasar Eropa di segmen mobil entry-level dan akan bersaing dengan model-model small EV dari VW, Cupra, dan Koda.

Hofmann menyatakan bahwa bagaimanapun, kendaraan listrik entry-level akan membutuhkan waktu untuk berkembang, karena banyaknya tantangan yang dihadapi pabrikan.

“Semua orang di industri tahu target kendaraan jenis ini adalah (pada level harga) €20.000 (sekitar Rp 300 jutaan). EV kecil sulit dibuat karena harga tinggi dan berat baterai membuat pengembangan kendaraan ringan dan murah menjadi tantangan,” Kata Hofmann.

Hyundai sendiri telah mengumumkan targetnya untuk merilis setidaknya 11 mobil listrik berplarform E-GMP hingga tahun 2030. Itu telah dimulai sejak debut global IONIQ 5 pada Februari 2021 lalu.

Pada 2022 ini, Hyundai Motor Company telah meluncurkan IONIQ 6 yang berjenis sedan, lalu akan disusul model Large SUV 7-seater bernama IONIQ 7 pada tahun 2023.

Hyundai adalah pabrikan yang paling agresif bertransformasi ke era elektrifikasi. Hyundai sepertinya melihat ini sebagai peluang menguasai pasar otomotif masa depan di banyak wilayah, dimana Hyundai belum menjadi merek mainstream semisal di Eropa dan Asia.

IONIQ 5 menuai sukses besar di Eropa hingga berkontribusi meningkatkan penjualan Hyundai sebesar 8,2% di Eropa pada 2022. Mobil listrik menyumbang 16% dari total penjualan Hyundai di Eropa pada semester pertama 2022.

Bloomberg memperkirakan 10% dari penjualan mobil baru di Eropa pada 2022 ini adalah EV dan akan meningkat hingga 30% pada 2024. Artinya akan terjadi permintaan yang meningkat untuk EV, sehingga pabrikan harus bekerja keras untuk mengakselerasi produksi EV.

Hyundai belum merilis gambar apapun terkait rencana EV mungilnya ini, tapi model itu telah terdeteksi saat KIA, sebagai merek yang bernaung dibawah grup otomotif Korea Selatan tersebut, merilis teaser lineup EV-nya, dimana terdeteksi sosok mobil mungil.

Seperti biasanya, KIA dan Hyundai memiliki model satu platform yang berbeda desain, semisal Hyundai IONIQ 5 – Kia EV6, Hyundai Santa Fe – Kia Sorento dan seterusnya.

Jika Hyundai kembangkan EV mungil berharga terjangkau untuk Eropa, kemungkinan itu akan menjadi model yang juga menarik untuk dipasarkan di negara-negara Asia, seperti Indonesia. Karena pasar mobil listrik mungil telah dibuka oleh Wuling pada 2022 ini.