EV Lamborghini Pertama akan Berjenis Crossover, Super SUV Listrik yang Serbaguna

CaruserMagz.com – Lamborghini Automobili melalui CEO-nya, Stephan Winkelmann, mengumumkan rencana masa depan terkait elektrifikasi line-up Lamborghini, termasuk EV Lamborghini Pertama.

Salah satu yang diungkap adalah bahwa Lamborghini berencana meluncurkan mobil listrik murni atau sering disebut BEV, pada tahun 2024. Lebih cepat dari pernyataan semula yang menyebut 2027.

Winkelmann mengungkap informasi lebih detail, bahwa model listrik murni pertama dari supercar Lamborghini akan berkonfugurasi 2+2 seater dan memiliki ground clearance tinggi.

“Ketika datang ke mobil full-electric pertama, jelas bahwa pendekatan kami jelas dan bijaksana. Jelas karena kami mengatakan ‘Ya, elektrifikasi adalah bagian dari masa depan kami’. Dan bijaksana karena kami mengatakan ‘Ini mobil yang sama sekali baru – model keempat‘,” kata Winkelmann pada Autocar.

“Ini adalah segmen yang belum pernah kami masuki selama beberapa dekade, jika kita berbicara tentang 2+2 atau 4 tempat duduk, mungkin juga tinggi dari tanah, dengan ground clearance yang lebih tinggi,”. sambung Winkelmann.

Winkelmann menggambarkan bahwa model EV yang akan datang sebagai mobil yang lebih serbaguna daripada Urus.

Jadi itu adalah mobil listrik yang akan cocok untuk penggunaan sehari-hari. Mungkin akan mengurangi pendekatan supercar murni yang sudah melekat dengan brand Lamborghini, tapi tidak akan meninggalkan DNA-nya.

Keterangan bahwa ini adalah mobil berground-clearance tinggi dan 4-seater, sangat dekat dengan gambaran crossover semisal Urus. Namun ini adalah mobil baru yang berbeda dari Urus.

Proyek EV Lamborghini direncanakan ‘kick-off‘ pada tahun 2022 ini setelah konsep awal disetujui.

Konsep awal tersebut menurut Wilkelmann meliputi jenis mobil, gaya bodi, volume produksi dan harga, namun porsi terbesar tetap pada konten mobil itu sendiri.

Mobil listrik Lambo tersebut akan mempertahankan keaslian DNA merek Lamborghini, namun tidak akan dibangun sendiri melainkan melibatkan semua sumberdaya dalam group VW yang menaunginya.

Jadi banyak hal yang akan berbagi dengan merek dalam group seperti VW, Audi, dan Bentley. Antara lain seperti platform, teknologi baterai, dan motor listrik.

Kemungkinan besar bahwa EV Lamborghini pertama akan didukung oleh arsitektur Artemis yang dikabarkan juga akan menjadi basis untuk Next-gen Audi A8 dan EV pertama Bentley.

Meskipun disebut akan menjadi EV yang serbaguna, namun rasanya DNA Lamborghini tetap akan membuat mobil tersebut memiliki angka tenaga selevel supercar, paling tidak di atas 500 hp.

Namun mengingat tenaga dan torsi yang besar pada mobil listrik adalah sesuatu yang tidak sulit, bisa jadi EV Lambo pertama ini bertenaga pada level 700 – 1000 hp.

Maka motor listrik ganda dengan penggerak semua roda diperkirakan adalah standar untuk EV Lamborghini.

Selain tentang EV pertamanya, Winkelmann juga menyinggung jajaran model elektrifikasi di masa depan yang dekat.

Urus facelift dengan powertrain PHEV mungkin hadir di 2022 ini. Aventador generasi baru dengan teknologi hybrid menyusul tahun depan dan Huracan berlistrik di tahun 2024.

Disclaimer: Gambar-gambar teaser digital pada model Lamorghini SUV pada artikel ini bukan rilis resmi dari Lamborghini, melainkan karya digital bernama Lamborghini Agressivo 2022 oleh Fernando Pastre Fertonani, yang merupakan Desainer untuk Fiat Chrysler Design Center di Brazil.