Cara Membandingkan Mobil, Ini 15 Hal yang Dibandingkan saat Memilih Mobil

CaruserMagz.com – Membeli mobil adalah hal yang menyenangkan, apalagi proses memilih mobil yang akan dipilih, baik dari jenis, merek, model dan lain sebagainya. Namun banyaknya pilihan terkadang menbuat kita bingung, semua nampak bagus dan keren. Sehingga kita perlu membanding-bandingkan mobil tersebut. Berikut cara membandingkan mobil!

Hal utama yang perlu diputuskan adalah jenis mobil apa yang akan dibeli, apakah MPV, SUV, Sedan atau Hatchback. Tentu tergantung preferensi dan kebutuhan, mana jenis mobil yang lebih disukai. Jika sudah diputuskan, maka langkah selanjutnya adalah memilih mobil apa yang akan dibeli dari jenis tersebut.

Lalu apa saja poin-poin yang perlu dibandingkan saat memilih mobil? Berikut kami detailkan satu per satu komparasi yang perlu dilakukan.

Yang paling utama adalah harga, karena ini terkait anggaran yang tersedia. Dari uang yang ada, kita bisa mengukur mobil dengan rentang harga berapa yang sanggup kita beli. Artinya kita sudah bisa mulai mendaftar mobil apa saja yang masuk dalam range anggaran dari jenis yang kita tentukan.

Misalnya kita punya budget Rp. 200 Jutaan dan ingin membeli mobil MPV, maka daftar mobil yang bisa masuk adalah semua low MPV baru, seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio, Mitsubishi Xpander dan Nissan Grand Livina. Atau Medium MPV bekas seperti Toyota Innova, Nissan Serena, KIA Sedona dan KIA Carens.

Masukkan saja semua mobil dari jenis yang sama ke dalam list, dengan rentang harga yang mungkin kita beli. Setelah itu baru kita bisa mulai membandingkan faktor-faktor lain.

Dimensi adalah ukuran mobil dalam hal panjang, lebar, tinggi, jarak antar poros roda atau wheelbase, ground clearance dan lainnya. Dimensi ini sering masuk di data spesifikasi utama yang datanya mudah di dapat. Untuk  membandingkan lebih jelas, sebaiknya di data dalam table.

Jika mungkin, dapatkan juga data mengenai panjang dan lebar ruang kabin, ukuran legroom, head room dari setiap baris kabin dan luas kapasitas bagasi. Semua data tersebut berguna untuk mengetahui seberapa lega kabin masing-masing mobil, seberapa bagus daya jelajah dan mana yang paling banyak memuat barang bawaan.

Hal-hal yang perlu dibandingkan terkait spesifikasi mesin antara lain: kapasitas mesin, jumlah silinder, tenaga maksimum dalam satuan horse power (hp) atau ps, torsi dalam satuan Newton meter (Nm), pilihan transmisi, roda penggerak apak RWD, FWD  atau AWD. Bobot kendaraan juga bagus diketahui agar dapat membandingkan rasio tenaga terhadap beban (power to weight).

Membandingkan dapurpacu mobil ini akan memberi gambaran pada kita mobil mana yang paling kuat, paling bertenaga dan yang paling efisien menyalurkan tenaga. Tenaga mobil yang berlebihan juga tidak baik untuk kehematan bahan bakar.

Dengan membandingkan fitur, kita bisa mengetahui mobil mana yang kelengkapannya mampu memenuhi ekspektasi kita. Fitur yang penting dibandingkan adalah fitur keselamatan, fitur keamanan, entertainment atau audio system, pengaturan temperature (AC), fitur-fitur elektronik yang mempermudah dan memberi kenyamanan.

Fitur keselamatan yang penting antara lain: kantung udara atau airbags, sabuk pengaman, fitur pengereman, pengaturan kaca spion, lampu-lampu pemberi tanda seperti lampu rem, lampu mundur dan lampu sein, sensor parkir, kamera parkir dan lain sebagainya.

Banyak yang bisa dibandingkan terkait kenyamanan, antara lain: bahan pembalut kursi, ketebalan dan keempukan kursi, pengaturan pelipatan dan posisi kursi, keempukan bantingan suspensi, kualitas bahan interior, kualitas pembalut lingkar kemudi, sandaran tangan, sandaran kepala, dan lain sebagainya.

Kepraktisan adalah terkait ruang penyimpanan di dalam mobil, seperti jumlah cup-holder (tempat botol air minum), glove box, ruang penyimpanan di konsol tengah, dashboard dan doortrim. Kepraktisan juga terkait dengan cara pelipatan kursi baris ketiga, akses ke kabin belakang dan kapasitas bagasi.

Ketersediaan spare part sangat penting dipertimbangkan. Hal inilah yang membuat mobil-mobil Jepang laku keras karena mudah dan banyaknya ketersediaan suku cadang. Bagi sobat yang membeli mobil yang berlabel CBU seperti mobil Eropa, Korea atau Amerika, maka harus rela dengan suku cadang yang terbatas, harga yang mahal dan butuh waktu lama untuk mendaaptkannya.

Harga spare part mobil pada setiap brand berbeda-beda, walau pabrikan berasal dari Negara yang sama dan untuk jenis mobil yang sama. Untuk brand-brand tertentu seperti Honda, Nissan dan Mazda, sudah terkenal harga spare partnya tergolong mahal.

Artinya jika memilih mobil dari brand tersebut, kita harus sudah mengerti dan legowo mengeluarkan biaya yang tidak sedikit saat membeli spare part atau aksesoris genuine. Harga spare part ini biasanya bisa diketahui dari website resmi pabrikan atau informasi di forum-forum pemilik mobil.

Sama halnya dengan spare part, service rutin setiap mobil punya harga yang berbeda baik untuk harga oli dan komponen yang rutin diganti maupun harga jasa service-nya. Harga pemeliharaan rutin ini biasanya banyak di informasikan di website otomotif maupun di website resmi brand terkait. Service rutin akan memberi gambaran tentang biaya operasional yang anggarannya harus kita sediakan setiap hitungan waktu atau kilometer yang tercapai.

Data keiritan bahan bakar setiap mobil biasanya ada dari klaim pabrikan, bisa juga dari hasil pengujian oleh media professional dan dari pengalaman pengguna di berbagai forum pengguna mobil. Membandingkan keiritan ini akan berguna bagi kita untuk memperkirakan mobil mana yang paling efisien  dan cocok biaya operasionalnya dengan pendapatan kita.

Kualitas bahan eksterior dan interior juga bisa jadi pertimbangan untuk memilih mobil, misalnya ketebalan plat body, teknologi struktur sasis (frame), teknogi keamanan frame dalam meredam benturan. Kualitas bahan dan finishing interior yang baik juga bisa memberikan kepuasan dan kenyamaan.

Hal penting lainnya yang perlu diketahui adalah apa saja permasalahan yang banyak dikeluhkan pengguna masing-masing mobil. Jika frekuensi keluhan tersebut cukup berat dan sering terjadi, maka kita bisa mempertimbangkan untuk tidak memilih mobil tersebut. Namun jika hanya sedikit kasusnya, artinya itu bukan masalah yang patut dikhawatirkan.

Pelayanan purna jual masing-masing brand punya karakteristik berbeda, bahkan berbeda pada tiap bengkel resmi untuk brand yang sama. Untuk membandingkan pelayanan purna jual ini, tentu harus mendapatkan informasi dari pengguna di forum-forum komunitas pemilik mobil.

Dimasa sekarang, ada banyak informasi mengenai kelebihan dan kekurangan tiap mobil di berbagai media online. Jika ingin mendapatkan informasi lebih detail, bisa dicari di blog-blog pecinta otomotif yang biasanya merangkum keunggulan dan kelemahan tiap mobil atau mengulas secara dalam dari pengamatan langsung. Informasi ini juga bisa didapat pada forum komunitas seperti kaskus.

Mengenai tampilan luar dan dalam mobil, tentunya ini terkait selera masing-masing orang. Walau sebenarnya bisa dikesampingkan, tampilan ini lebih banyak dijadikan hal utama, karena terkait kebanggaan dalam berkendaraan. Tentu tiap orang ingin tampilan mobilnya terlihat bagus.

Demikianlah tips atau cara membandingkan mobil, sebelum menentukan pilihan mobil mana yang akan dibeli. Semoga informasi ini berguna bagi sobat yang sedang merencanakan untuk membeli mobil, baik mobil baru maupun mobil bekas. Jika sobat punya pendapat atau tambahan informasi, silahkan disampaikan pada kolom komentar.

Salam Otomotif!