Yakinkan Investor, GM Tingkatkan Produksi Mobil Listrik hingga 650% di 2022

CaruserMagz.com – GM akan tingkatkan produksi EV sebesar 650% di tahun 2022 – Dalam geliat ekonomi dunia yang mulai pulih setelah dihantam Pandemi Covid-19, produsen otomotif berlomba-lomba memasang target peningkatan ambisius pada bisnisnya.

Beberapa waktu lalu, Ford mengumumkan targetnya di 2022 untuk meningkatkan produksi truk pikap EV F-150 Lightning hingga dua kali lipat dibanding tahun 2021.

Ternyata General Motor (GM) yang merupakan induk perusahaan Chevrolet, memasang target yang jauh lebih besar, yaitu peningkatan 650% untuk produksi mobil listrik murni, khususnya di segmen truk pikap double-cabin yang kini menjadi primadona di AS.

Seperti dilaporankan Reuters, Mary Barra selaku Chief Executive GM mengatakan kepada investor pekan lalu, bahwa Perusahaannya berencana untuk mengirimkan 400.000 EV di Amerika Utara pada akhir 2023.

Ambisi tersebut dimulai tahun 2022 ini, dengan rencana peningkatan produksi truk dan SUV yang membengkak dari 7.000 unit di 2021 menjadi 46.000 unit di 2022. Itu adalah peningkatan hingga 657%.

Terkesan terlalu ambisius, karena di kuartal-4 tahun 2021, GM hanya mampu menjual 26 kendaraan listrik murni, yaitu Chevrolet Bolt yang itu pun mengalami masalah risiko kebakaran.

Namun itu terasa mungkin, karena GM baru saja meluncurkan 2 truk listrik, yaitu Silverado EV dan Hummer EV untuk level luxury truck.

Kedua truk tersebut mendapat sambutan luar biasa dari pasar AS dengan angka reservasi pemesanan hampir 200.000 unit sejak diluncurkan.

GM telah memanen big-fish dari umpan yang dilemparkan Tesla dengan Cybertruck EV yang tak kunjung diluncurkan.

Selain rayuan CEO GM pada investor, penegasan ambisi tersebut juga disinyalir dari laporan permintaan dukungan pada pemasoknya, untuk GM tingkatkan produksi GMC Hummer EV dan Silverado EV dari 3.800 unit ke 21.000 unit.

Di sisi lain, Cadillac Lyriq juga berada di jalur yang seirama untuk peningkatan jumlah yang signifikan, dengan pemasok diberitahu untuk menyiapkan 25.000 unit, dari yang direncanakan 3.200 pada tahun 2022.

Revisi angka produksi EV GM tersebut menjadi pertanda bahwa persaingan di industri mobil listrik kian memanas, dengan tren pabrikan otomotif mainstream mengejar pencapaian Tesla.

Selain GM dan Ford yang mulai memasuki persaingan utama di industri EV, beberapa start-up telah mendahului untuk memasuki arena balapan dengan Tesla, yaitu Rivian dan Lucid yang mulai mengirim EV ke konsumen.

Ford berencana meningkatkan kapasitas produksi EV hingga 600.000 unit di 2023. Sementara GM memasang target telah mampu mengungguli penjualan Tesla pada 2025.

Hanya tersisa kurang dari 4 tahun bagi GM untuk target tersebut, sehingga wajar GM memulai peningkatan signifikan sejak 2022.