Toyota C-HR Tipe Baru Hadir di Jepang dengan Nama ‘Mode-Nero Safety Plus III’

CaruserMagz.com – Toyota Jepang menambah tipe baru untuk Toyota C-HR. Pilihan varian baru dari Compact SUV canggih tersebut difokuskan pada fitur-fitur keselamatan, sehingga dijuluki ‘Mode-Nero Safety Plus III‘.

C-HR Safety Plus varian termurah yang bernama GT ‘Mode-Nero Safety Plus III’ dibanderol 2.725.000 yen atau sekitar Rp 301 Jutaan.

Varian ini berbasis C-HR GT dengan mesin 1,2-liter turbo atau tipe non-hybrid yang telah dikontinyu di Indonesia. Tipe ini disediakan opsi penggerak roda depan (FWD) dan semua roda (AWD), dengan transmisi CVT.

Sedangkan varian yang lebih mahal adalah C-HR G ‘Mode-Nero Safety Plus III’ yang dibanderol hingga 3.055.000 yen atau sekitar Rp 338 jutaan.

Tipe termahal tersebut menggunakan mesin 1.8-liter hybrid, dengan opsi varian yang juga tersedia FWD dan AWD. Harga yang lebih mahal juga disebabkan perbedaan di beberapa bagian eksterior.

Fitur keselamatan tambahan dibanding C-HR versi standar adalah pada paket ADAS, yaitu hadirnya Pedal Mis-operation Control System yang mencegah kecelakaan akibat salah menekan pedal gas atau rem.

Sistem radar pada Toyota C-HR tipe baru tersebut juga sudah bisa mendeteksi objek yang datang dari samping kiri atau kanan mobil. Fitur baru selanjutnya adalah kamera 360 panoramic view monitor.

Perbedaan lainnya dari tipe standar adalah pada velg 18-inci baru yang serba hitam dengan finishing matte black. Velg tersebut dibalut ban berukuran 225/50 R18.

Di interior, hal baru adalah dashboard yang serba hitam, pembalut jok kulit baru yang lebih mewah juga elegan dengan paduan warna hitam dan hijau gelap.

Baca juga: Pilih Toyota C-HR atau Mazda CX-30, Keren yang Mana?

Hal baru lainnya pada C-HR tipe anyar tersebut adalah pilihan warna baru yang disebut ‘Inazuma parking black glass flake’, disamping warna-warna lama seperti Black Mica, Metal Stream Metallic, dan Platinum White Pearl Mica.

Jika diterjemahkan melalui Google translate, kata Inazuma dalam bahasa Jepang berarti ‘petir‘, sedangan flake merupakan kata dalam bahasa inggris yang berarti ‘serpihan kaca‘.