Pilihan Mobil Irit BBM, Solusi Harga Bahan Bakar Mahal
CaruserMagz.com – Jika harga BBM sudah sangat memberatkan bagi Sobat pengendara mobil, maka pilihan mobil irit BBM adalah salah satu solusi terbaik yang bisa diambil.
Sehingga dengan harga BBM yang sudah lebih dari 2 kali lipat dibanding 5 tahun lalu, mobil yang irit BBM akan membuat biaya operasional mobil tetap rendah.
Ada tiga pilihan yang bisa diambil untuk meminimalkan biaya berkendara mobil pribadi dari segi jenis mobil yang dipilih, yaitu sebagai berikut:
- Mobil citycar mungil
- Mobil hybrid
- Mobil listrik murni (EV)
Dengan memilih beralih ke mobil listrik murni, berarti Anda akan meninggalkan ketergantungan pada BBM sama sekali, tapi berubah menjadi ketergantungan pada ketersediaan stasiun pengecasan mobil.
Jenis Mobil Citycar Mungil
Untuk mobil mungil, mobil yang bisa dipilih adalah dari jenis LCGC dan small hatchback. Keiritan BBM mobil hatchback LCGC berkisar 12 – 20 km/liter, tergantung kelancaran jalan dan cara mengemudi.
Ada beberapa pilihan LCGC mungil yang irit BBM, namun juara dalam hal keiritan BBM pada segmen ini adalah Honda Brio Satya. Bahkan jika menggunakan cara mengemudi paling irit, Brio pernah tercatat bisa mencapai angka keiritan hingga 30 km/jam.
Berikut pilihan small hatchback irit BBM dan angka keiritannya:
- Honda Brio – 22 km/liter
- Toyota Agya – 21 km/liter
- Daihatsu Ayla – 20 km/liter
- Suzuki Ignis – 22 km/liter
- Suzuki S-Presso – 21 km/liter
Mobil Hybrid
Bagi Anda yang bisa membeli mobil dengan harga menengah ke atas, pilihan mobil irit BBM bisa dari jenis hybrid.
Konsumsi BBM mobil hybrid bahkan bisa lebih irit dari small hatchback LCGC, karena pada kecepatan rendah, penggerak mobil dibantu oleh motor listrik yang saat berkendara cepat menyimpan energi listrik.
Ada dua jenis mobil hybrid, yaitu hybrid murni dan plug-in hybrid. HEV atau mobil hybrid murni hanya menyimpan energi listrik yang dihasilkan dari gerak roda, semisal saat pengereman atau deselerasi. Sedangkan mobil PHEV bisa dicas layaknya mobil EV.
Berikut pilihan mobil hybrid di Indonesia:
Mobil Hybrid | Kisaran Harga | Konsumsi BBM |
Toyota C-HR Hybrid | Rp583-584 Jt | 22-24 km/l |
Toyota Corolla Cross Hybrid | Rp519 Jt | 21-24 km/l |
Nissan Kick e-Power | Rp483 Jt | 18-21 km/l |
Toyota New Corolla Altis Hybrid | Rp521 Jt | 20-26 km/l |
Toyota Camry Hybrid | Rp814 Jt | 18-24 km/l |
Suzuki Ertiga Hybrid | Rp270-292 jt | 19-22 km/l |
Mitsubishi Outlander PHEV | Rp898 Jt | 20-28 km/l |
Pada Mobil hybrid, biasanya untuk rute dalam kota dengan kecepatan rata-rata kendaraan yang rendah, yaitu sekitar 22 km/jam, konsumsi BBM-nya lebih irit dibanding rute toll dimana mobil dipacu dengan kecepatan tinggi.
Hal itu terjadi karena di kecepatan rendah, mesin bakar mobil hybrid lebih sedikit bekerja. Sedangkan di jalur cepat, mesinnya lbih banyak mengkonsumsi BBM.
Maka sebenarnya mobil hybrid jauh lebih irit dari mobil LCGC, dan lebih cocok buat berkendara di dalam kota. Hanya saja, harga mobilnya masih cukup tinggi untuk dijangkau kalangan menengah ke bawah.
Jadi, jika Anda punya uang lebih, memilih mobil hybrid lebih akan menguntungkan dari segi konsumsi BBM.
Sedangkan jika Anda tidak ingin lagi berurusan dengan SPBU dan gonjang-ganjing kenaikan harga BBM, Anda bisa memilih mobil listrik murni yang saat ini di Indonesia pilihannya masih sangat sedikit, yaitu:
- Wuling Air ev
- Hyundai Ioniq 5
- Hyundai Kona EV
- Hyundai Ioniq EV
- Nissan Leaf