Koenigsegg Masuk Indonesia, Langsung Bawa Megacar 1700 HP 1,9 Detik

Koenigsegg Gemera - Megacar 3-silinder 1700 hp

Share

CaruserMagz.comKoenigsegg Masuk Indonesia pada Februari 2022 – Banyaknya kehebohan pamer harta oleh para Crazy Richs Indonesia sepertinya telah menarik perhatian para produsen hypercar berharga fantastis. Salah satunya adalah Koenigsegg yang secara resmi telah mengumumkan masuk pasar Indonesia.

Pabrikan mobil ultra luxury asal Swedia tersebut menunjuk ‘The Djakarta Auto (TDA) Luxury Toys‘ sebagai Agen Pemegang Merek (APM)-nya di Indonesia.

Kami merasa terhomat dengan penunjukan sebagai APM Brand Koenigsegg ini, yang akan menambah portfolio kami, disamping itu dengan pengalaman kami di segmen sportcar dan supercar akan memperkuat posisi kami di industri otomotif Indonesia,” kata Welly selaku CEO TDA.

TDA Luxury Toys jadi Agen Resmi Koenigsegg di Indonesia
TDA Luxury Toys jadi Agen Resmi Koenigsegg di Indonesia

Model pertama yang akan dijual di Indonesia adalah Koenigsegg Gemera, sebuah megacar berkonfigurasi 4-kursi dan dilengkapi bagasi yang cukup besar.

Uniknya, meskipun berkonfigurasi 4-penumpang, hypercar ini tetap memiliki 2 pintu saja. Hanya saja, pintu itu berukuran panjang dan saat dibuka memberi akses yang luas ke kabin belakang, karena terbuka ke atas.

Ini adalah hypercar untuk family man, karena bisa mengajak anggota keluarga atau koleganya untuk sama-sama memacu adrenalin, di dalam sebuah mobil bertenaga buas pada level ekstrim. Karena total output powertrainnya adalah 1.700 daya kuda.

Kabin belakang diset untuk kenyamanan dengan 4 buah cup-holder, layar infotainment dan wireless charger. Bagasinya pun luas, mampu menampung 3 cover sedang.

Kabin Koenigsegg Gemera
Kabin Koenigsegg Gemera

Ini adalah megacar berteknologi Plug-in Hybrid (PHEV) yang dipersenjatai mesin 3-silinder 2.0-liter yang menghasilkan 600 hp dan torsi 600 Nm. Sehingga mesin ini diberi julukan Tiny Friendly Giant (TFG).

Mesin tersebut dikombinasikan dengan motor listrik bertenaga raksasa hingga 1.100 hp. Total tenaga yang tersedia dari kombinasi tersebut adalah 1.700 hp dan torsi 3.500 Nm.

Dengan powertrain yang bahkan di atas rata-rata hypercar pada umumnya tersebut, Koenigsegg Gemera mampu menuntaskan 0 – 100 km/jam dalam 1,9-detik, dan mencapai top-speed hingga 400 km/jam.

Eksterior Gemera - hypercar Koenigsegg Pertama di Indonesia
Eksterior Gemera – hypercar Koenigsegg Pertama di Indonesia

Gemera adalah megacar limited Edition, karena hanya akan dibangun sebanyak 300 unit saja di seluruh dunia.

Sosok asli dari Koenigsegg Gemera ini akan dipajang pada Sabtu, 19 Maret 2022 dengan lokasi yang akan diumumkan lebih lanjut.

Indonesia, kemungkinan akan mendapat sangat sedikit slot megacar ini. Bisa jadi hanya mendapat jatah 1 unit saja untuk seluruh Indonesia. Itu pun, unitnya akan tiba di garasi sang crazy-rich sekitar 3 – 4 tahun setelah pemesanan.

Dashboard megacar pertama di Indonesia
Dashboard Koenigsegg Gemera

Fenomena pamer harta Crazy-Rich yang less-sensitive pada kondisi perekonomian orang kebanyakan yang sedang susah, memang dirasa cocok dengan mobil-mobil koleksi sangat hedonis semisal Koenigsegg.

Karena hanya Crazy-Rich yang suka pamer harta dan tungganan ultra-luxury yang akan mampu membelinya.

Bagaimana tidak, di Eropa saja yang dekat dengan pabriknya, megacar Koenigsegg berbanderol jutaan dollar (Puluhan Miliar), maka jika sampai di Indonesia kemungkinan harganya bisa jadi ratusan miliar.

Penampakan belakang hypercar 1700 tenaga kuda
Koenigsegg Gemera Tampak Belakang

Baca juga: Remote Kunci Koenigsegg Regera Lebih Mahal dari Rumah Mewah!

Analoginya adalah bahwa supercar yang berharga sekitar Rp 3 Miliaran di Eropa, jadi berbanderol 20 miliaran di Indonesia. Bisa Anda bayangkan?!

Nah, Koenigsegg Gemera di Eropa dikabarkan berharga sekitar 1,7 juta dollar AS atau sekitar Rp 24,3 Miliar. Jika dianalogikan dengan perubahan harga sampai di Indonesia, bisa jadi harga sampai di konsumen adalah sekitar Rp 160 miliaran.

Are You the One, who is crazy enough to buy the first Koenigsegg Gemera in Indonesia?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *