Spesifikasi Toyota Calya, LCGC Banyak Fitur dan Berkabin Lapang

CaruserMagz.com – Toyota Calya, Low MPV berlabel LCGC turunan Agya ini sepertinya akan mengulang kesuksesan Avanza. Bagaimana tidak, dengan harga terjangkau, spesifikasi dan fiturnya juga sangat menjanjikan bagi konsumen otomotif tanah air.

Kapasitas 7 penumpang dan kabin yang lapang merupakan keunggulan yang paling banyak mempengaruhi keputusan pembeli mobil di Indonesia. Dan jangan lupa, ini merupakan produk Toyota, raksasa otomotif dengan jaringan dealer dan service terluas di Indonesia.

Keunggulan brand dan kapasitas penumpang sudah menjadi modal terbesar bagi Toyota Calya. Lalu bagaimana dengan spesifikasi lengkapnya? Apakah sebaik gaungnya yang memenuhi jagad internet beberapa bulan di awal kemunculannya? Mari kita kupas apa saja keunggulan spesifikasi low MPV LCGC ini.

Berikut ukuran mobil Toyota Calya:

Panjang Toyota Calya hanya 4 meter lebih 7 cm. Ini hanya lebih panjang 7,5 cm dibanding Datsun Go+ Panca. Tinggi mobil ini juga sudah layaknya MPV, yaitu 1,6 meter. Dengan dimensi tersebut, jelas head room bagi penumpang di semua baris kabin akan terasa lega.

Lebarnya juga cukup memadai untuk menampung 3 penumpang di kabin baris kedua, yaitu sebesar 1,655 meter. Hal yang menarik adalah ground clearance yang mencapai 18 cm, ini sangat memadai untuk seekor low MPV. jarak terendah yang 18 cm tersebut sama dengan milik Honda Mobilio dan lebih tinggi 2 cm dibanding Datsun Go+ Panca dan Agya.

Dengan panjang yang hanya 4 meter, jangan bayangkan toyota Calya akan selega Avanza. Namun kecerdikan desainer Toyota mengakali dimensi yang hanya 4 meter tersebut cukup briliant, hingga memadai untuk kabin baris ketiga dan masih ada ruang untuk bagasi. Fitur bubble head lining pada baris ketiga memungkinkan bagian interior memiliki ruang kepala yang lebih luas dan mampu menampung penumpang dewasa.

Untuk ukuran seekor LCGC, Toyota Calya adalah yang paling lega kabinnya. Merupakan mobil yang ideal untuk keluarga muda dengan budget membeli mobil yang terbatas. Dengan kelegaan kabin tersebut, Toyota Calya kemungkinan akan menggerus pasar saudaranya sendiri, yaitu Avanza dan Xenia. Karena harganya tidak kompetitif untuk bersaing dengan LCGC lainnya.

Pada bagian dapurpacu, spesifikasi mesin Toyota Calya ini cukup impressive untuk ukuran LCGC. Mesinnya bukanlah seperti mesin LCGC pada umumnya yang berteknologi terbatas, melainkan mempunyai platform yang sama dengan mesin Toyota Etios Valco, yaitu mesin 1200cc, 4 Silinder dengan nama 3NR-VE. Akan sangat berbeda dengan mesin Agya, Ayla dan Datsun Go+ Panca, getaran mesinnya yang 4 silinder akan terasa jauh lebih halus layaknya small hatchback Etios Valco.

Bertenaga 88 PS pada 6000 rpm dan Torsi 108 Nm pada 4200 rpm, cukup memadai untuk mobil keluarga. Dengan tenaga tersebut jangan berharap banyak jika sobat membawanya kebut-kebutan. Namun memang mobil ini dibuat untuk menjadi mobil sejuta umat, sehingga fungsionalitas dan kapasitas lebih diutamakan dari pada tenaga.

Berbeda dari Avanza, Toyota Calya akan berpenggerak roda depan seperti Agya dan Ertiga. Kabar baiknya dengan konfigurasi FWD tersebut, kita bisa berharap pada konsumsi bahan bakar yang sangat hemat.

Dual Airbags – Hal yang cukup menggiurkan adalah adanya dual Air Bags pada semua tipe dan varian Toyota Calya. Ini merupakan standar baru pada Toyota, dimana sebelum 2016 hanya mobil Toyota varian tertinggi saja yang dilengkapi airbags. Semoga saja airbagsnya bukan bermerk Takata yang banyak cacat produksi sebagaimana heboh recall karena membahayakan penumpang.

Sabuk Pengaman – Berbeda dengan Datsun Go+ Panca yang sabuk pengamannya pada baris kedua dan ketiganya tidak retractable, alias manual. Seat Belt pada Toyota Calya sudah dilengkapi fitur otomatis, yaitu secara otomatis menggulung jika tidak digunakan. Sehingga ruang kabin akan selalu nampak rapi dari sabuk pengaman yang berserakan.

ABS – Fitur canggih pengereman ini sudah disematkan pada Toyota Calya tipe E-AT dan pada semua tipe G. Sayangnya hanya fitur ABS saja, tanpa EBD dan BA. Akan lebih bagus jika fitur pengeremannya juga dilengkapi EBS+BA, minimal pada tipe tertinggi.

Immobilizer – Tak ketinggalan Fitur keamanan immobilizer juga disematkan pada semua tipe Toyota Calya, sehingga mobil ini relatif aman dari pencurian. Immobilizer sekarang sudah menjadi standar bahkan di mobil-mobil murah sekalipun. Ini suatu kemajuan di dunia otomotif Indonesia.

Remote Alarm – Selain Immobilizer, remote alarm juga sudah ada pada semua tipe Toyota Calya. Sehingga mobil ini mempunya fitur keamanan yang berlapis.

Audio system pada Toyota Calya adalah head unit double din pada semua tipe. Penampakan head unit Calya ini cukup mewah untuk ukuran LCGC, layaknya audio milik Toyota Avanza tipe G. Sudah dilengkapi koneksi USB dan Aux, CD Player dan FM Radio. Sudah sangat mencukupi untuk kebutuhan standard audio system.

Sistem pengatur suhu ruangan kabin terdiri dari pengaturan tinggi rendah temperatur, kekencangan hembusan exhaust-nya dan pengaturan sirkulasi internal atau eksternal. Sayangnya penampakan panel pengaturan temperatur tersebut sangat kontras dengan audio head unit yang nampak sudah cukup keren.

Panel putar model kompor gas seperti dibuat seadanya dengan bahan dan tampilan yang sangat beraroma LCGC. Namun jika dibuat terlalu bagus, mungkin takutnya akan menyaingi Toyota Innova yang juga masih menggunakan panel model kompor gas.

Sebelumnya, dikabarkan Toyota Calya ini akan memilik AC double blower. Rumor tersebut ternyata tidak sepenuhnya benar, karena tidak ada AC double blower. Tapi juga tidak sepenuhnya salah, karena pada bagian atap kabin kedua, diberikan exhaust atau kipas angin yang berfungsi menghembuskan udara dingin dari kabin pertama ke kabin kedua dan ketiga.

Ide yang cukup cerdik, karena kabin mobil ini tentunya tidak akan seluas avanza, sehingga yang dibutuhkan adalah cepatnya merata temperatur dingin dari AC di kabin pertama. Keuntungan dari fitur ini tentunya adalah efisiensi, sedikit banyak ini akan lebih menghemat bahan bakar dibanding mobil dengan fitur AC double blower.

Kepraktisan Toyota Calya cukup memadai untuk kebutuhan keluarga. Mobil ini sangat cocok menjadi mobil sejuta umat karena Toyota memberikan perhatian lebih untuk memenuhi kebutuhan detail dari konsumennya.

Total ada 6 cup holder, yaitu di masing-masing pintu depan dan belakang dan 2 di kabin baris ketiga. Satu ruang penyimpanan untuk barang-barang kecil di bawah panel AC dan 1 space penyimpanan disebelah clustermeter di belakang kemudi, yang akan sangat berguna untuk menyimpan kartu/struk parkir atau koin. Sebuah glovebox yang lengkap dengan penutup tersedia di depan penumpang depan.

Mengenai kepraktisan ini, Toyota Calya jauh mengungguli Datsun Go+ Panca yang sangat minim ruang penyimpanan dan cupholder. Bahkan glovebox di dashboard Datsun Go+ tidak berpenutup.

Power Windows – Power windows ada pada semua tipe Toyota Calya, sehingga mobil ini lebih berkelas dari LCGC pada umumnya yang masih menggunakan tuas engkol pada baris kedua. Manual window kemungkinan akan disematkan pada kembaran Calya, yaitu Daihatsu Sigra versi paling standard.

ISOFIX – Kursi Toyota Calya sudah dilengkapi fitur Isofix. Fitur ini berfungsi untuk mengaitkan kursi khusus bagi anak balita, sehingga kursi tambahan untuk bayi/balita bisa terpasang dengan mantab dan aman.

Konsol Tengah – Walau tuas transmisi diletakkan di dashboard, Toyota Calya tetap memilik konsol tengah, yang artinya kursi pengemudi dan penumpang depan tetap terpisah. Namun berbeda dengan umumnya mobil zaman sekarang, tuas rem tangan diletakkan di depan konsol tengah dengan model tarik dan tekan.

MID – Multi Information Display pada Toyota Calya cukup lengkap. Sudah ada eco-indicator layaknya pada Toyota Agya, Informasi konsumsi bahan bakar, odometer, dan lain-lain.

Garnish Silver dan Chrom – Untuk mempercantik interior, ada aksen chrom pada handel pintu dan tuas transmisi, serta aksen silver pada doortrim dan sekitar panel AC. Namun semua aksesoris tersebut hanya ada pada tipe G.

Parking Sensor – Layaknya Toyota Agya, semua tipe Toyota Calya sudah dilengkapi dengan sensor parkir, sehingga sangat membantu pengemudi untuk mundur saat memarkir mobil ini.

Spion elektrik dan Lampu Sein – Spion elektrik hanya ada pada Toyota Calya Tipe G, sedangkan pada tipe E masih harus diatur secara manual. Begitu juga dengan lampu sein pada rumahan spion, tentunya akan mengikuti spion elektrik yang hanya ada pada tipe G.

Velg Alloy – Semua tipe dan varian Toyota Calya sudah menggunakan velg alloy. Sedangkan Velg kaleng diperuntukkan bagi Daihatsu Sigra versi paling standar. Pada Calya tipe tertinggi, velg alloynya diberikan aksen warna two-tone, sehingga nampak lebih cantik.

Wiper – Layaknya mobil non-LCGC, Toyota Calya sudah dilengkapi dengan 2 wiper depan dan 1 wiper belakang. Berbeda dari Datsun Go+ Panca dan LCGC lainnya, yang tidak memiliki wiper belakang.

Lampu Kabut – Fog lamp juga hanya ada pada tipe G, sedangkan tipe E, baik yang manual maupun otomatis, tidak tersedia. Lampu kabut ini dihiasi aksen chrom dengan rumahan berbentuk segitiga persis seperti milik Toyota Agya.

Baca: Perkiraan Harga Toyota Calya, Rp.130 – 149 Juta.

Nah.. itulah spesifikasi lengkap Toyota Calya. Cukup menggiurkan bukan? walau ini LCGC, fiturnya cukup lengkap dan yang paling penting ini adalah Low MPV 7 seaters yang sesungguhnya, karena kapasitasnya bisa memuat 7 orang dewasa. Bagaimana, sobat tertarik membelinya? Kabar dari sales-sales Toyota di daerah, Calya ini sudah bisa dipesan dan bahkan sudah mulai dikirim ke daerah pada pertengahan bulan Juli 2016.

Untuk lebih jelas mengenai harganya, kita nantikan saja launching resmi dari Toyota pada GIIAS 2016 bulan Agustus mendatang. Kabar yang kami dapatkan dari sales Toyota, perkiraan harganya sekitar 130 hingga 150 juta rupiah. Hal ini sangat cocok dengan perhitungan berdasarkan analisa yang kami rilis pada pertengahan bulan Juni 2016 yang lalu.

Salam Ototmotif!